bagaimana menurutmu terhadap blog ini?

Wednesday, January 23, 2013

Banjir jakarta, pelajaran kita semua.

                     kemaren 23 januari  2013 pukul 18:00 saya nonton reality show yang presenternya dedi corbuzier di salah satu TV swasta, dimana membahas sedikit tentang banjir di jakarta, dan mengundang beberapa penjaga bendung katulampa dan sungai mangagarai sebagai bintang tamunya. dari sini saya tertarik untuk menulis pendapat, serta saran saya sebagai masyarakat indonesia dalam menanggapi keadaan banjir seperti ini. karena banjir besar seperti yang dialami jakarta ini tidak hanya akan menimpa jakarta. tapi setiap kota yang berada didaerah rendah bisa saja mengalami seperti ini, termasuk kota Padang, karena saya tinggal di Padang.. apabila masyarakat tidak mau menjaga lingkungan sekitar, dan menjaga alam terutama hutan sebagai penyerap air banjir ini bisa terjadi.


bencana banjir ini kita tidak bisa menyalahkan siapa-siapa selain diri kita sendiri, banyak kesalahan yang terjadi dari manusia yang padahal tugasnya sebagai khalifah dibumi ini. seperti:
1. kurangnya penyerapan air didaerah sekitar bogor, yang awalnya persawahan berubah menjadi pemukiman warga.faktanya :Sejak 1972 hingga 2005, sudah 30,36 persen wilayah vegetasi hutan di kawasan Puncak hilang akibat pendirian bangunan, sementara data DCK Kabupaten Bogor dari sekitar 5.000 bangunan di kawasan wisata Puncak, hampir 1.500 unit tak memiliki izin mendirikan bangunan (IMB)

2. penebangan pohon juga marak, dimana akar pohon itu bertugas untuk menyerap air dan memperkokoh tanah agar tidak mudah terjadi erosi apabila hujan lebat tiba.
3.daerah bantaran kali dan sungai yang semakin lama semakin kecil, sehingga air tidak lancar menuju laut

4.sampah yang banyak sekali disungai, salah satu narasumber yang datang ke acara TV kemaren mengatakan bahwa sampah yang ada dipintu air manggarai ada 60 ton sampah/hari. "disana seperti TOSERBA (Toko serba ada) dimanggarai mulai dari sampah plastik hingga sofa, sleeping bag pun ada" ucap bapak penjaga pintu manggarai

5.dijakartanya sendiripun seperti itu, tanahnya semakin lama semakin menurun, akibat deretan gedung tinggi. padahal keadaan jakarta sebenarnya sudah terlaetak rendah, ditambah lagi dengan gedung-gesung yang menambah beban tanahnya

6. daerah penyerapan dikota jakarta pun juga demikian, sedikit karena sudah banyak dibangun degung-gedung mewah disana tanpa memperhatikan apa dampaknya dikemudian hari seperti saat ini.

gedung-gedung dijakarta

sampah akibat banjir

ciliwung zaman belanda

bogor

banjir oh banjir

sampah di manggarai

bendung katulampa,

ciliwung dipenuhi pemukiman disekitar bantaran sungai

saya sebagai masyarakat indonesia meskipun tidak tinggal diwilayah jakarta dapat mengambil hikmah dari kejadian ini, karena kejadian seperti ini tidak hanya akan terjadi dijakarta. inilah keadaan negara kita, banjir, korupsi, dan lain lain, tapi bagaimanapun keadaan negeri pertiwi ini, kita harus tetap bangga menjadi bagian dari negara indonesia ini :), salam


another sources :
-http://www.pelita.or.id/baca.php?id=63140